Pertama, uji bakar
sederhana. Bakarlah ujung melamin dengan lilin selama 20 detik. Jika tercium
gas formaldehid yang menyengat, berarti tak memenuhi food grade. Pada melamin asli hanaya tampak gosong tanpa bau formaldehid.
Kedua, uji rebus selama 30 menit sampai 1 jam. Melamin palsu akan berubah bentuk dan meliuk, bahkan rapuh dan mencair. Uap rebusannya pun menyebabkan mata perih , batuk dan mual.
Tiga, secara fisik, melamin asli lebih berat dan tebal . Melamin palsu lebih terkesan sebagai plastik. Bila sesama melamin asli dibenturkan akan terdengar lebih tebal dibanding dua melamin palsu dibenturkan.
Empat, Permukaan melamin asli licin dan berkilau. Melamin palsu mudah ternoda oleh pangan berwarna (kopi atau teh) hingga warnanya lebih gelap dalam waktu yang singkat dibanding melamin asli. Walau lama kelamaan akan kusam, melamin asli lebih stabil dibanding yang palsu.
Jika Anda memiliki peralatan melamin asli, kapan mulai memutuskan ganti? Gantilah bila permukaannya mulai banyak noda, berubah warna karena minuman dan makanan , juga jika sudah kusam tergores.
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !